Assalamu'alaikum wr wb
Kali ini aku akan coba bercerita sedikit mengenai yang katanya sebuah perjuangan untuk bisa lolos mengikuti sebuah ajang pertukaran pelajar Internasional atau sejenisnya. Berikut Kisahnya dair Zaman SMA - Perkuliahan -Tamat Perkuliah dan menjadi Joob Seeker
- Masa SMA
2008-2011 ( Skill Bahasa Inggrisku waktu itu masih standar anak SMP TOEFL pun
mungkin tidak sampai 350 )
Mendaftar pertukaran pelajar Bina
Antar Budaya Ke Jepang selama 2 minggu. Alhamdulillah dulu masuk sampai tahap
interview dan yaaaah gagal disitu. Disini baru sadar sedikit-sedikit kalau
Bahasa Inggris itu penting karena ada interview in english! (But now! I know!
Arabic is more important yaaa biar gak lalai dalam sholat). Yaah di masa
SMA kalau gak salah ya emang cuman satu daftar program exchange gini, itupun di
waktu masih kelas 1 SMA.
- Masa Perkuliahan
2011-2016 ( Disini 2011 pertama kali nyoba test ITP Prediction di tahun 2011,
and you know hasilnya adalah 363)
Pada Saat Kuliah banyak sekali
program yang kudaftarkan, hahahha walau aku yakin di luar sana ada yang lebih
banyak lagi yang mendaftarkan dirinya keprogram-program FULLY FUNDED dari
exchange program atau sejenisnya:
1.
Nov 2011 dan 2012 – Exchange ke USA
mengenai Lingkungan – Saat itu aku mendapatkan Rekomendasi dari Kak Fahmi
Ramadhan yang merupakan alumni dari SUSI yang sekarang namanya adalah YSEALI, saat
itu kami saling kenal saat mengikuti kongres pertamanya KOPHI (Koalisi Pemuda
Hijau Indonesia) di Jakarta. Namun aku gagal mengirimkan aplikasi pada saat
itu, hal tersebut dikarenakan sulitnya mendapatkan surat rekomendasi dari
dosen, yang membuat aku muter-muter kampus pusing tujuh keliling hingga
akhirnya aku harus meminta maaf sebesar-besarnya kepada kak Fahmi karena aku
tak dapat menyelesaikan berkas. Lalu pada 2012 aku mendaftarkan diri kembali
kepada program SUSI ini dengan tujuan yang sama yakni USA / Amerika Serikat
dengan tema Lingkungan. Namun, yaaah Failed! Note : Disinilah pertama kalinya
buat CV in English, pertama kali tau motivation letter dan pertama kali
memberanikan diri mendaftar exchange program.
2.
April 2012 - PPAN ( Pertukaran
Pemuda Antar Negara) – Kanada 6 Bulan – Masih anak Semesteran 2 , dengan gagah
memberanikan diri mendaftar di PPAN ini dimana yang ikutan udah senior, udah
tamat kuliah sedang menyusun plan-plan indah, naah daku masih duduk di semester
awal di jurusan Akuntansi. Disini ada sesi test tulis, essay on the spot dan
speech. Yaah! Aku gagal lagi! Bahkan 10 besar pun gak nyampe. Note : Disini
pertama kali speech dalam bahasa inggris yang pas-pasan lihaat tuh hasil TOEFL
ITP di atas dan juga bicara di depan calon-calon PPAN dan di depan orang-orang
hebatlaaah haahahahah. Pengalaman yang mendebarkan dan mengesankan
3.
Daftar Program JENESYS ke Jepang sampai
3 kali masing-masing di 3 kegiatan berbeda – Pertama, JENESYS 2.0 mengenai
budaya, terus JENESYS lagi mengenai manga, terus terakhir JENESYS lagi mengenai
kebencanaan. Semuanya berkesan cuman yang paling berkesan adalah JENESYS
mengenai kebencanaan, soalnya ini grup saat itu aku satu grup dengasn Rini, Aulia
dan Kak Keumala Fadhiela – bersama orang-orang kece seperti mereka aku belajar
banyak hal hehhehehe disinilah aku lebih banyak mendalami keilmuan menulis
essay dengan kawan-kawan seperjuangan.
Total Kegagalan
sudah : 6 heheheheh Yuuk masih ngitung niih
4.
ASEAN YOUTH EXCHANGE PROGRAM di
Chulangkrong University – Thailand - Aku
lupa mendaftar program ini di tahun berapa kalau tidak salah 2014. Semuanya
berjalan lancar ketika menyelesaikan form untuk program ini, dari surat rekom
kampus, essay, formulir dll. Yaaah namun gagal maneng lagiii….Semangaaat
kakak.. Disini semakin kuat lagi ilmu nulis-nulis essaynya yaaa walau sekarang
masih tahap belajar juga.
5.
ASEAN YOUTH VOLUNTEER PROGRAM (AYVP)–
Kuala Lumpur Malaysia. Naaaah acara kece se- ASEAN ini menjadi dambaan juga
untuk lulus. Soalnya kita bakal mengenal dan mendapatkan teman-teman se-ASEAN
yang Indonesia salah satu dari ASEAN. Namuuun mau dikata apaa, sudah konsul
kesana kemari, terima kasih juga Aulia sebagai alumni AYVP yang sudah mau
mentor hamba yang lemah ini untuk ngisi form dan buat essay, yaah gak lolos
juga.
Pediih memang
ketika gak lulus, cuman itu akan ngelatih mental pantang menyerah kita dan dari
situlaah kita sungguh-sungguh belajar apa-apa yang dibutuhkan seperti kemampuan
bahasa inggris, cara menulis essay dll. Bahkan aku sempat mendownload beberapa
video dari youtube untuk cara-cara agar lolos essay untuk exchangen program dan
sejenisnya. Sebenarnya kita semua Punya Potensi tuk lulus Exchangen Program dan
layak, namun mungkin cara kita menyampaikan dalam bentuk essay tidaklah begitu
menyentuh dan menarik sehingga gagal, untuk itu perlu BELAJAR. Owh yaa di 2014
ini TOEFLku sudah meningkat sudah 470 hehehehe Alhamdulillah itu ITP.
6.
MUSLIM EXCHANGE PROGRAM (MEP 2015) –
Australia – Naaaah program impian niiih karena selama ini belum ada pernah saya
jumpai exchange program yang bertajuk muslim dimanapun. Akhirnya tertarik hati
tuk mendaftar meihat semua persyaratan bisa dipenuhi. Konsul bersama Bang
Muhammad Adam sebagai Alumni 2012 saya mendapat petunjuk dengan melihat berkas
beliau ketika 2012 lalu mendaftar dan lolos. Saya ikuti contohnya pelajari,
cara membuat CV-nya yang sunggu MasyaAllah, AMAZING! Niih orang. Dan
selesailaah semua berkasnya yang tidak seringkas cerita ini, butuh perjuangan
translate semuanya ke English, nyari rekomendasi dst dst… bla blaa. Panjanglaaah.
Naah hari menanti hari akhirnya pengumuman. DEENG!!! Tidaklah ada namaku
disana,, kecewa sedih iyaaa , wajaaar manusia. Namuun jangan laaah pupus
Total kegagalan
sudah 9.
7.
LOCALINTERNATIONAL 2017 – Turkey - Naaaah akhirnya yang terhitung oleh jari ini
adalah program Internasional ke 10 yang kudaftar dengan super ajaib hahahaha
Simak ceritanya di sini Alhamdulillah yang ini lulus FULLY FUNDED ke turkey.
Naaah sekian cerita kegagalan sampai bisa sukses lolos program JJ ke Luar negeri secara gratis . Semoga bisa diambil faedahnya.. Ingat perjuangan untuk akhirat harus sama yaaa bahkan lebih daripada urusan dunia. Toooh segala dunia ini akan hancur dan yang kekal nanti adalah kehidupan akhirat. Gak ada artinya juga kan kalau udah ke 100 negara terus ujung-ujungnya masuk neraka. Kita diberi paham indahnya dunia agar kita paham bahwa SYURGANya Allah lebih lagi dari seluruh dunia dan isinya ini. Kesuksesan sebenarnya itu NANTI waktu masuk Suyurga dan Kegagalan sebenarnya itu Masuk Neraka. Semoga kita semua bisa masuk surganya ALLAH swt yaaa. Aamiiin Aamiiiin. Terus amalkan perbuatan sunnah sekecil apapun itu. Dan juga teruslah berbuat kebaikan. Karena janji Allah dalam surat Ar-rahman ayat 60 Bahwa Kebaikan pasti akan dibalas dengan kebaikan.
Wassalam...
No comments:
Post a Comment